-->
logo

MANAJEMEN ILAHIYAH: Menciptakan dan Menangkap Peluang Bisnis di tengah Tantangan Pandemi dan Ancaman Resesi Ekonomi

Hot News

Hotline

MANAJEMEN ILAHIYAH: Menciptakan dan Menangkap Peluang Bisnis di tengah Tantangan Pandemi dan Ancaman Resesi Ekonomi

 

SKJENIUS.COM, Jakarta.-- SUBHANALLAH! Tahun 2020 adalah tahun yang penuh ujian dan tantangan berat bagi pemerintahan Jokowi dan rakyat Indonesia. Betapa tidak ? Pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan perekonomian global maupun domestik. Pasalnya, eskalasi pandemi terus meningkat, entah kapan wabah ini akan berakhir?

Hampir delapan bulan pandemi berjalan, namun belum ada tanda-tanda pemerintah bisa mengendalikan penularan virus corona, sebab dalam sehari kasus bertambah masih di atas 3.000. Update : Kasus Covid-19 Indonesia Kini Capai 392.934, Bertambah 3.222. Padahal, Pemerintah sudah habiskan dana nyaris Rp. 800 Triliun untuk tangani Pandemi Corona di tanah air.

Parahnya lagi, di tengah Eskalasi Pandemi yang terus merebak itu, pertumbuhan ekonomi semakin terpuruk. Bahkan, Pertumbuhan Ekonomi RI Kwartal II 2020 Anjlok, hingga Minus 5,32%, Terburuk Sejak 1999. Karuan saja Indonesia berada di tepi Jurang  Resesi Ekonomi. Sementara itu, utang luar negeri pemerintah sudah menggunung. Utang Indonesia pada Agustus 2020 Tembus Rp 6.076 Triliun.

Tantangan lainnya adalah masalah geopolitik dan perang dagang.  Ekonomi dunia tengah mengalami tekanan makin besar dari eskalasi perang dagang dan persaingan geopolitik antar Amerika Serikat (AS) dengan RRT (China). Hal ini menyebabkan peningkatan ketidakpastian global, melemahkan invetasi dan pertumbuhan ekonomi dunia. Tentu saja hal ini memberikan tekanan luar biasa terhadap perekonomian banyak negara, termasuk Indonesia.

Sementara itu, di tengah perekonomian Indonesia yang terpukul, tentu kondisi usaha pun lesu. Para pedagang kecil menjerit, sektor ritel terpuruk, UMKM Porak-poranda. Dari sejumlah sektor, beberapa di antaranya yang paling merasakan dampak dari virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China itu adalah Hotel dan Pariwisata, Penerbangan, Supply Chain & Logistic, Meeting, Incentives, Conferences, Exhibitions (MICE), Bar dan Resto, Bioskop dan Konser, Olahraga, Mal dan Ritel, Consumer Electronic, Otomotif, Bahan Bakar.

Namun demikian,  sebagai pengusaha Muslim yang Beriman dan Berakal, tentu kita harus meyakini bahwa urusan rezeki sudah ada Yang Mengatur. Bagi kita, ancaman pandemi dan resesi bukanlah akhir segalanya. Sekalipun kita harus mempersiapkan segala Daya Upaya untuk mengatasinya. Selalu Ada Hikmah di Balik Musibah, Berbaik Sangkalah pada Allah. Maka, Jangan Menyerah, Bergeraklah Bersama Allah. Sometimes the world needs a recession: Turning challenges into opportunities.

Yakinlah! Setiap resesi menciptakan peluang bagi wirausahawan inovatif.  Dan kelambanan tidak berarti keamanan di waktu yang tidak pasti.  Daripada hanya berharap segalanya akan menjadi lebih baik, Anda harus bertindak untuk meningkatkan operasi Anda dan memposisikan diri Anda untuk pertumbuhan ketika ekonomi pulih.

Karena itu, kita tak perlu ragu atau enggan mengeluarkan uang untuk melakukan akuisisi, memperluas kapasitas, atau membuka pasar baru selama penurunan ekonomi.  Pasalnya, penurunan bisa menjadi waktu yang ideal untuk berinvestasi dalam bisnis Anda.

How to Create New Business Opportunities from Nothing!

Menjadi wirausaha yang sukses di tengah Prahara Pandemi dan ancaman resesi menuntut seseorang untuk berinisiatif dan memelihara semangat berinovasi.  Anda tidak bisa duduk santai dan menunggu klien dan penghasilan tetap diberikan kepada Anda.  Sebaliknya, Anda harus bergerak dan menciptakan peluang yang ingin Anda peroleh.

Menciptakan peluang yang Anda inginkan tidaklah sulit.  Ini hanya mengharuskan Anda untuk mengambil tindakan inovatif dan istiqamah. Pasalnya, peluang usaha ini dapat berasal dari mana saja entah itu dari meniru ide bisnis lain dengan menambahkan kreasi yang berbeda atau dapat muncul secara tiba-tiba dengan berbagai faktor pendukung lainnya.

Namu demikian, penting untuk didasari  bahwa untuk menciptakan sebuah peluang bisnis, pintar saja tidak cukup. Smart Is Not Enough !: Ilahiyah Management Strategies and Secrets of Spiritual Powers and Other Strong Talents You Must Develop. Maka, Anda harus mampu menyinergikan Ilmu Pengetahuan Rasional Empirik Anda dengan Kecerdasan Spiritual Metafisik. Jadi, Anda harus siap untuk berpikir dan bertindak Out of The Box.

Dengan demikian, Anda perlu meningkatkan kemampuan Tridaya Shakti yang sudah dianugerahkan Allah di dalam  badan diri kita. Tridaya Shakti adalah kekuatan maha dahsyat yang ada pada diri kita yaitu kekuatan Cipta, Rasa dan Karsa/Kehendak. Kekuatan inilah yang sebenarnya menggerakkan setiap aktifitas yang kita lakukan setiap hari mulai dari bangun tidur yaitu saat pertama kali kaki menginjak tanah/lantai hingga saat ketika kita melepas semua kepenatan hidup dan membaringkan tubuh kita untuk tertidur lelap.

Dalam tradisi budaya Nusantara, resep sukses itu terangkum dalam istilah cipta, rasa dan karsa. Tiga komponen kata tersebut merupakan satu kesatuan utuh yang tidak dapat dipisahkan (tritunggal). Pada masa lalu, kemampuan manusia dalam mengolah cipta, rasa, karsa telah menghasilkan peradaban menakjubkan.

Cipta, rasa dan karsa merupakan kekuatan manusia dalam mempertahankan kelangsungan hidup. Inilah yang melahirkan peradaban besar di masa lalu, sebagaimana ditunjukkan orang-orang yang hidup pada masa Majapahit, Mataram, Singasari, Demak, Sriwijaya, dan lain-lain.

Berikut ini beberapa cara yang dapat mampu menciptakan peluang usaha yang optimal dan bagus:

  1. Menciptakan peluang usaha berdasarkan potensi diri dan kemampuan.
  2. Menciptakan peluang usaha berdasarkan kebutuhan.
  3. Menciptakan peluang bisnis berdasarkan problem yang dihadapi lingkungan sekitar.
  4. Menciptakan peluang usaha berdasarkan hobi.
  5. Menciptakan peluang usaha berdasarkan usaha yang ada.
  6. Menciptakan peluang usaha berdasarkan lokasi.
  7. Menciptakan peluang bisnis yang dapat mengalahkan pesaing, dengan melengkapi kekurangan produk yang ada.

Recognize and Seize Your Business Opportunity

Berdasarkan pengalaman saya sebagai Spiritual Business Consultant selama 25 tahun, pada umumnya seorang Pengusaha yang telah berbisnis atau bekerja dan bergerak di pasar tertentu selama bertahun-tahun terkadang merasa seolah-olah mereka telah mencapai langit yang paling top. Mereka menyangka tak ada lagi langit di atasnya.

Hal inilah yang membuat kalangan pengusaha pribumi sulit berkembang, apalagi untuk mengadakan lompatan bisnis (business leap). Padahal, 101 Ways to Grow Your Business. Pertumbuhan bisnis membutuhkan lebih dari sekedar rencana bisnis dan mimpi.  Anda harus menggunakan banyak alat dan teknik untuk membawa perusahaan Anda ke tingkat selanjutnya. 

Karena itu, jika Anda merasa telah menargetkan sebanyak mungkin klien di ceruk pasar Anda, mungkin inilah saatnya untuk merenungkan pasar lain atau profil klien ideal yang kebutuhannya belum Anda tangani.  Pertimbangkan bidang keahlian Anda saat ini dan bagaimana hal ini dapat membawa Anda ke bidang terkait lainnya. Kenali dan Raih Peluang Bisnis Anda.

Nah, dalam hal peluang usaha ini, perlu Anda sadari bahwa peluang sebenarnya ada di sekeliling kita, hanya saja tidak semua orang bisa melihat hal tersebut sebagai peluang bisnis. Jadi, ada beberapa individu yang mampu melihat situasi sebagai peluang ada yang tidak.

Hal ini disebabkan faktor informasi yang dimilikinya. Informasi memungkinkan seseorang mengetahui bahwa peluang ada sat orang lain tidak menghiraukan situasi tersebut. Maka, akses terhadap informasi dipengaruhi oleh pengalaman hidup dan hubungan sosial serta hubungan harmonis dengan Sumber Informasi itu sendiri.

Allah ada Sumber dari sumber. Informasi apapun yang kita inginkan ada dalam genggaman-Nya. Maka, kita harus melakukan Perjalanan Spiritual pada Sepertiga Malam untuk Menjemput Informasi Peluang Bisnis ke Hadhirat-Nya.

“Dan pada sebagian malam hari, bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS Al-Isra': 79).

Apabila anda mengalami kesulitan untuk mencari peluang usaha maka anda dapat mencari beberapa ide bisnis dari lingkungan sekitar. Karena banyak ide bisnis yang dapat anda temukan dengan hanya menganalisa pasar lingkungan sekitar.

Dengan menjalankan peluang yang berasal dari lingkungan sekitar maka anda dapat melakukan analisa pasar lebih praktis karena dekat dengan rumah.

Beberapa hal cara melihat peluang usaha di sekitar kita :

  1. Melihat potensi daerah, kabupaten/kota dan provinsi.
  2. Melihat potensi di sekitar tempat tinggal.
  3. Bertemu dengan teman lama yang mempunyai bisnis.
  4. Browsing di internet atau membaca buku.
  5. Mengunjungi acara-acara kreatif.
  6. Bergabung dengan komunitas.
  7. Mengajak kerjasama dengan pengusaha lain.

Demikianlah Strategi Cerdas Menganalisa, Menciptakan dan Mendapatkan Peluang Usaha Di Tengah Jepitan Pandemi dan Ancaman Resesi Ekonomi. Sesungguhnya, banyak sekali bisnis besar yang mendapatkan inspirasi dari hal-hal sederhana dan kecil.

Anda pun bisa melakukan hal tersebut dengan kekreatifitasan, pengamatan, kemauan berkembang, dan lain sebagainya akan menghantarkan anda menuju kesuksesan.

Akhirul Kalam, Jangan Lupa Berdo'a,  Mohon Petunjuk dan Bimbingan Allah. Bangunlah pada Sepertiga Malam untuk menjemput Peluang Bisnis Terbaik dari Sisi-Nya. Marilah kita bermunajat kepada Allah Rabb Semesta Alam. Kita memohon kepada Zat yang mengurus segala perkara, guna melaksanakan perintah Sang Pencipta.

"Hai orang-orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk salat) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih dari seperdua itu, dan bacalah Alquran itu dengan perlahan-lahan." (Al-Muzzammil: 1-4).

Abu Hurairah RA menceritakan, "Rasulullah Saw, biasa mengerjakan salat malam hingga membengkak kedua telapak kakinya." (az).




This blog is created for your interest and in our interest as well as a website and social media sharing info Interest and Other Entertainment.